Rabu, 31 Oktober 2018

Pengalaman Supply di Caffe TKJ


Selasa, 30 Oktober 2018. Saya membawa produk untuk dijual di cafe yang ada di sekolah, yaitu Caffe TKJ. Kenapa disebut Caffe TKJ? Karena cafe itu berada persis di depan ruangan TKJ. Sehari sebelumnya saya bingung, harus membawakan prosuk apa untuk dijual disana, sebenarnya saya kurang tertarik untuk menitipkan produk ke Caffe yang ada di sekolah, karena saya tidak suka membawa barang banyak ke sekolah mau itu produk untuk dijual ataupun barang lainnya.
Tapi ada enaknya juga jika saya menitipkan produk di caffe, yaitu saya akan mendapatkan omset. Walaupun uangnya tidak bisa dipakai umroh tapi ya lumayan buat jajan anak sekolah. Saya lupa belum memberi tahu produk apa yang saya titipkan ke Caffe, produk yang saya titipkan yaitu martabak mini. Beda dari martabak mini lainnya.
Martabak ini memiliki tekstur yang lembut beda seperti martabak pada umumnya. Dan toppingnya pun beragam, ada keju dan coklat. Itu saja sih. Yang terlibat untuk membuat martabak tersebut adalah kakak saya. Untung saya mempunyai kaka seorang chef pastry, jadi jika saya akan membuat produk sesuatu bisa dibantu olenya.
Kakak saya merekomendasikan menitipkan cheesecake ke cafe, saya sangat setuju tetapi harga yang ditetapkan sangat mahal yaitu Rp. 20.000 per pcs. Memang rata-rata harga cheesecake memang segitu, tapi ya sangat mahal jika dilihat dari kantong pelajar. Mau gimana lagi?bahan untuk membuatnya juga cukup mahal, seperti keju dan susu murni. Balik lagi ke martabak, harga yang saya tetapkan di caffe ialah Rp. 2000 , dan dijual dicaffe yaitu Rp. 2.500. cukup mahal? Harga menjamin rasa dan kualitas. So far so goodJ


EmoticonEmoticon